Bagaimana cara mencari bug wordpress menggunakan wpscan? Sebagai pengguna cms wordpress dan seorang admin web kita diwajibkan untuk memperhatikan keamanan blog wordpress yang kita miliki.
Terutama dari segi keamanan wordpress dan bug-bug yang ada pada cms wordpress, dengan kita memperhatikan keamanan blog wordpress tentunya blog akan lebih aman dari serangan hacker.
Ya terutama dari segi security, walau pun saya belum dikatakan terlalu mahir dalam keamanan wordpress namun apa salahnya saya mengajarkan kamu cara mencari bug wordpress menggunakan tools wpscan.
Berbicara soal keamanan wordpress, ada beberapa tips yang dapat saya berikan agar wordpress kamu selalu aman seperti update plugin dan thema wordpress ke versi terbaru, perbarui versi wordpress, tidak memakai theme dan plugin bajakan atau nulled dll.
Setelah kita sudah memperhatikan beberapa aspek dan tips yang sudah saya berikan, langkah selanjutnya kita mencari informasi terhadap blog wordpress kita apakah ada bug atau tidak, tujuan dibuatnya artikel ini hanya untuk bahan pembelajaran dan untuk membantu blogger yang memakai cms wordpress.
Apa Itu Wpscan?
Wpscan adalah sebuah tools atau alat yang dirancang khusus untuk mencari dan meneliti celah keamanan pada cms wordpress, Tools Wpscan sering digunakan oleh para pentester atau pencari bug untuk melakukan kegiatan penetration testing ataupun vulnerability assessment.
Dengan wpscan juga dapat kita gunakan untuk mencari informasi bug yang ada pada situs wordpress kita.
Fungsi Wpscan Untuk Audit Keamanan Wordpress
Sejauh ini ada banyak sekali fungsi dan manfaat wpscan untuk administrator web terutama dalam mencari bug atau celah pada cms wordpress mulai dari theme, plugin, bug xss pada wordpress, lfi, rfi atau bug-bug lainnya yang ada pada blog wordpress kita.
Cara Install Wpscan Di Linux Ubuntu
Lalu bagaimana cara install wpscan di linux ubuntu? bagi pengguna sistem operasi linux menginstall wpscan cukup mudah dilakukan, kita bisa menginstall wpscan lewat terminal linux, berikut caranya.
Baca Juga: Cara Memasang Anti Adblock di WordPress
1. Jalankan pembaruan sistem
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum menginstal beberapa aplikasi atau alat adalah menjalankan perintah pembaruan sistem pada terminal linux
sudo apt update
2. Install Ruby Di Ubuntu
Wpscan tersedia untuk diinstal dari RubyGems, jadi mari kita instal Ruby dan dependensi lain yang diperlukan di Ubuntu
sudo apt install ruby-full
3. Perintah untuk menginstal WPScan di Ubuntu
Terakhir, gunakan perintah gem Ruby untuk mengunduh dan menginstal paket WPscan di sistem linux kamu.
sudo gem install wpscan
4. Lihat Versi WPScan
Setelah kita sudah berhasil menginstall wpscan sekarang kita cek versi wpscan yang sudah kita install.
wpscan --version
Versi Wpscan
5. Perintah WPScan
Untuk mengetahui berbagai perintah dan flag yang dapat digunakan dengan Wpscan, buka bagian bantuan.
Baca Juga: 3 Cara Cek Theme WordPress Orang Lain
wpscan -h
Output
Usage: wpscan [options]
--url URL The URL of the blog to scan
Allowed Protocols: http, https
Default Protocol if none provided: http
This option is mandatory unless update or help or hh or version is/are supplied
-h, --help Display the simple help and exit
--hh Display the full help and exit
--version Display the version and exit
-v, --verbose Verbose mode
--[no-]banner Whether or not to display the banner
Default: true
-o, --output FILE Output to FILE
-f, --format FORMAT Output results in the format supplied
Available choices: cli, cli-no-color, json, cli-no-colour
--detection-mode MODE Default: mixed
Available choices: mixed, passive, aggressive
--user-agent, --ua VALUE
--random-user-agent, --rua Use a random user-agent for each scan
--http-auth login:password
-t, --max-threads VALUE The max threads to use
Default: 5
--throttle MilliSeconds Milliseconds to wait before doing another web request. If used, the max threads will be set to 1.
--request-timeout SECONDS The request timeout in seconds
Default: 60
--connect-timeout SECONDS The connection timeout in seconds
Default: 30
--disable-tls-checks Disables SSL/TLS certificate verification, and downgrade to TLS1.0+ (requires cURL 7.66 for the latter)
--proxy protocol://IP:port Supported protocols depend on the cURL installed
--proxy-auth login:password
--cookie-string COOKIE Cookie string to use in requests, format: cookie1=value1[; cookie2=value2]
--cookie-jar FILE-PATH File to read and write cookies
Default: /tmp/wpscan/cookie_jar.txt
--force Do not check if the target is running WordPress or returns a 403
--[no-]update Whether or not to update the Database
--api-token TOKEN The WPScan API Token to display vulnerability data, available at https://wpscan.com/profile
--wp-content-dir DIR The wp-content directory if custom or not detected, such as "wp-content"
--wp-plugins-dir DIR The plugins directory if custom or not detected, such as "wp-content/plugins"
-e, --enumerate [OPTS] Enumeration Process
Available Choices:
vp Vulnerable plugins
ap All plugins
p Popular plugins
vt Vulnerable themes
at All themes
t Popular themes
tt Timthumbs
cb Config backups
dbe Db exports
u User IDs range. e.g: u1-5
Range separator to use: '-'
Value if no argument supplied: 1-10
m Media IDs range. e.g m1-15
Note: Permalink setting must be set to "Plain" for those to be detected
Range separator to use: '-'
Value if no argument supplied: 1-100
Separator to use between the values: ','
Default: All Plugins, Config Backups
Value if no argument supplied: vp,vt,tt,cb,dbe,u,m
Incompatible choices (only one of each group/s can be used):
- vp, ap, p
- vt, at, t
--exclude-content-based REGEXP_OR_STRING Exclude all responses matching the Regexp (case insensitive) during parts of the enumeration.
Both the headers and body are checked. Regexp delimiters are not required.
--plugins-detection MODE Use the supplied mode to enumerate Plugins.
Default: passive
Available choices: mixed, passive, aggressive
--plugins-version-detection MODE Use the supplied mode to check plugins' versions.
Default: mixed
Available choices: mixed, passive, aggressive
--exclude-usernames REGEXP_OR_STRING Exclude usernames matching the Regexp/string (case insensitive). Regexp delimiters are not required.
-P, --passwords FILE-PATH List of passwords to use during the password attack.
If no --username/s option supplied, user enumeration will be run.
-U, --usernames LIST List of usernames to use during the password attack.
Examples: 'a1', 'a1,a2,a3', '/tmp/a.txt'
--multicall-max-passwords MAX_PWD Maximum number of passwords to send by request with XMLRPC multicall
Default: 500
--password-attack ATTACK Force the supplied attack to be used rather than automatically determining one.
Available choices: wp-login, xmlrpc, xmlrpc-multicall
--login-uri URI The URI of the login page if different from /wp-login.php
--stealthy Alias for --random-user-agent --detection-mode passive --plugins-version-detection passive
[!] To see full list of options use --hh.
Cara Menggunakan WPscan Untuk Mencari Bug Wordpress
Setelah kita sudah menginstall wpscan di linux, sekarang kita akan menggunakan wpscan untuk mencari bug di wordpress.
Untuk perintah nya kamu bisa mengikuti perintah yang saya berikan dibawah ini.
1. Langkah pertama buka terminal dan ketikan perintah
" wpscan --url domainkamu.com "
Untuk perintah lainnya sewaktu menggunakan wpscan kamu bisa melihatnya dibawah ini.
wpscan --url domainkamu.com --api-token your-api-key (masukan api token kamu) untuk api token bisa kamu dapatkan di situs resmi wpscan
wpscan --url domainkamu.com --detection-mode aggressive --api-token your-api-key
Perintah Lainnya
vp ----(Vulnerable plugins)
ap ----(All plugins)
p ----(Popular plugins)
vt ----(Vulnerable themes)
at ----(All themes)
t ----(Popular themes)
tt ----(Timthumbs)
cb ----(Config backups)
dbe ----(Db exports)
u ----(User IDs range. e.g: u1-5)
m ----(Media IDs range. e.g m1-15)
Contoh perintah:
wpscan --url domainkamu.com -e vp --detection-mode mixed --api-token your-api-key
Penutup
Nah itu dia cara mencari bug wordpress menggunakan wpscan semoga dengan adanya artikel ini wawasan ilmu pengetahuan kamu bertambah, selamat mencari bug dengan wpscan.