Di zaman modern seperti saat ini, penggunaan PC atau komputer tidak bisa lepas dari kehidupan. Justru, kebanyakan orang setiap harinya bergelut dengan alat elektronik ini. Biasanya, ada cara install driver android yang memang dibutuhkan oleh beberapa orang.
Meskipun menggunakan ponsel pintar, tetapi ada kalanya harus menghubungkan ponsel pintar dengan perangkat PC. Tentu saja ada beberapa tujuan untuk melakukan hal ini. Salah satunya ialah akan memindahkan beberapa file dari ponsel pintar ke PC atau komputer.
Baca juga: cara install PS2 di android
Beberapa Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Install Driver Android
Selain memang bisa digunakan pada PC atau komputer langsung, driver android juga bisa digunakan langsung pada ponsel pintar. Perlu diketahui bahwa sebagai pengguna android pasti sudah tau mengenai fitur ADB dan fashboot.
Biasanya, fitur ini memang hanya digunakan oleh para debugger, modder, atau developer. Fitur ini bisa dinikmati oleh semua pengguna ponsel pintar, hanya saja memang memerlukan driver khusus. Itu sebabnya diharuskan untuk mengetahui dan memahami cara install driver android.
Driver android bisa berfungsi sebagai pengenal koneksi yang Anda lakukan. Sehingga akan terbaca dan terintegrasi kepada aplikasi khusus. Sehingga memang kadang tidak selalu ada dalam semua jenis ponsel pintar.
Ketika akan menginstal driver android, Anda harus mengaktifkan mode pengembangan dan USB Debugging. Biasanya hal ini dilakukan karena memang adanya perbedaan metode lama instalasi driver android. Jika melakukan install di OS windows secara manual, maka sudah pasti harus mengaktifkan kedua hal di atas tadi.
Hal ini dilakukan agar cara install android driver bisa meng-update atau install driver tersebut secara manual melalui aplikasi device manager. Hanya saja di beberapa jenis ponsel pintar, Anda tidak perlu mengaktifkan kedua hal tersebut.
Sebenarnya, secara default, ketika pertama kali mencoba untuk mengkoneksikan ponsel pintar ke OS windows menggunakan kabel USB, maka akan secara otomatis driver android akan terpasang. Namun, ada beberapa kasus yang justru hanya memunculkan pesan usb not recognized. Hal ini tentu saja ada masalah yang terjadi pada instalasi tersebut.
Sehingga memang pada kasus ini, Anda harus meng-install driver android secara manual. Biasanya, jika driver android ini sudah terinstal otomatis pada OS windows, maka Anda hanya perlu melakukan transfer data (MTP) dan bisa langsung berlanjut ke tahap OEM USB Driver.
Cara Install Driver Android di Ponsel Pintar
Seperti yang sudah disinggung di atas, ternyata ada 2 cara install driver android di OS Windows. Dua cara yang dimaksud ialah cara manual dan otomatis. Di mana keduanya sudah pasti memiliki perbedaan tersendiri.
Cara Manual
Untuk cara manual sini, proses install membutuhkan bantuan aplikasi device manager yang ada pada OS windows. Sudah pasti cara satu ini tidaklah mudah, karena memang para pengguna harus mengetahui aplikasi lain yang bisa membantu.
Cara Otomatis
Kalau cara otomatis ini sudah pasti sangat mudah dilakukan. Hanya sajj memang harus sudah disediakan oleh pihak OEM.
Nah, perlu diketahui bahwa setiap merk dari ponsel pintar menyediakan driver android yang berbeda-beda. Ada yang menyediakan driver khusus, ada juga yang tidak. Sehingga memang mengharuskan untuk paham cara install driver android terlebih dahulu untuk bisa menggunakannya.
Selain itu, hal yang perlu diketahui lainnya ialah penggunaan driver brand lain yang justru hanya akan membuatnya tidak berjalan dengan baik. Solusinya tetap pada melakukan cara manual atau otomatis agar bisa langsung menggunakannya.
Cara Install Driver Android di OS Windows
Seperti yang sudah disinggung di atas, untuk melakukan install ini haruslah mengaktifkan mode developers dan juga USB Debugging. Untuk lebih lengkapnya, berikut ialah cara yang bisa Anda lakukan.
Mengaktifkan yang namanya USB Debugging
Sebelum mengaktifkan USB Debugging ini, Anda harus menyiapkan kabel USB terlebih dahulu. Di mana, kabel USB ini harus berasal dari pabrikan dan harus dipastikan bahwa lubang port di komputer tidak mengalami masalah. Sehingga, cara install driver android bisa berjalan dengan baik.
Membuka Tool Device Manager
Jika sudah, maka langkah pertama yang bisa dilakukan ialah dengan membuka tool device manager yang ada pada PC windows. Setelahnya, bisa melakukan pencarian devices and printers yang ada pada control panel. Kemudian, bisa memilih device manager.
Jika sudah, buka dulu tool device manager. Biarkanlah terbuka dan hubungkan ponsel pintar ke komputer menggunakan kabel USB. Setelahnya, Anda hanya perlu melihat pada menu device manager akan ada menu yang memiliki nama portable device atau bisa juga other device.
Memiluh Opsi Update Driver
Cara install driver android selanjutnya ialah dengan mengklik kanan pada list device yang sudah muncul. Kemudian, cukup pilih opsi update driver. Selanjutnya, carilah android USB driver yang sudah diunduh dan di extract sebelumnya. Untuk mencarinya sendiri bisa memilih opsi browse mu computer for driver software.
Melakukan Sistem Restart atau Reboot
Jika sudah selesai, maka hanya perlu menekan next saja. Nantinya akan muncul pesan yang menunjukkan bahwa Anda sudah sukses dalam melakukan penginstalan driver android OS Windows. Untuk memberikan hasil terbaiknya, cukup melakukan restart atau reboot pada OS windows terlebih dahulu.
Semua hal sudah dilakukan, maka Anda bisa mencoba mengoneksikan ponsel pintar ke PC lagi. Jika nantinya muncul sebuah pilihan, maka cukup pilih mode transfer file atau yang biasa disebut dengan MTP. Jika memang sudah berhasil, maka ponsel pintar Anda sudah bisa terhubung baik ke OS windows.
Cara Install Driver Android Agar Lebih Advanced
Cara install driver android di atas sudah dilakukan oleh banyak orang yang hanya ingin melakukan transfer data saja. Jika Anda ingin ke tahap yang lebih advanced, maka bisa melakukan cara ini. Di mana memang untuk bisa menggunakan lebih driver android ini dibutuhkan driver ADB san fashboot.
Biasanya beberapa fungsi dari lanjutan instal ini ialah bisa menghapus aplikasi dari bawaan sistem, bisa melakukan flash, custom ROM, custom kernel, custom recovery, ROOT, unlock bootloader dan masih banyak lagi fungsi lain yang bisa Anda dapatkan.
Tentu saja untuk bisa melakukan berbagai hal di atas, maka harus mengaktifkan ADB dan fashboot driver terlebih dahulu. Nah, untuk menggunakan kedua hal ini, maka harus memerlukan software yang harus diinstal terlebih dahulu. Cara untuk menggunakan kedua buah tool ini juga bisa dengan membuka aplikasi CMD dan memasukkan perintah yang diinginkan.
Hal yang perlu dan penting untuk diingat ialah harus selalu menggunakan versi terbaru dari kedua tool ini. Hal tersebut dikarenakan versi paling baru biasanya membawa sejumlah perbaikan dan stabilitas dibandingkan dengan versi sebelumnya.
Demikianlah beberapa cara install driver android yang bisa Anda lakukan. Caranya sendiri memang sangat mudah, hanya saja perlu teliti dalam melakukannya.